Tuesday, 18 February 2014

Sendiri

Sendiri
Lebih baik menyendiri
Jika itu yang terbaik untuk diri ini
Berirama tanpa lirik
Bertapak jiwa kosong
Berisi namun rapuh
Tiada apa yang teguh.

Wahai Ruang,
Isilah diri ini dengan segenap ruang yang ada
Ku bukan seperti insan biasa
Yang bisa ditinggalkan sendiri
Di kala malam yang sepi
Itu bukan aku
Sungguh bukan aku
Namun siapa sahaja yang tahu?
Hanya ruang yang tahu
Betapa luasnya isi itu

Jangan kau marah jika ku bising
Kenapa?
Kerana kau tidak tahu akan ruangan itu
Ku bisa angguk jika kau mahu pergi
Namun terselit rasa terkilan untuk dimengerti
Ku bukan seperti insan biasa
Ku perlu teman menyapa
Di kala ruangan semakin melebar

Bisa untukku bertutur bicara
Namunku diam segala
Waktumu tidak seperti waktuku
Sanggupku gadaikan untuk berteman selalu

Sendiri
Terlahir ke dunia sendiri
Pulang ke sana juga sendiri
Sudah alah dengan duniawi
Baikku pergi!

Wednesday, 12 February 2014

Random

Mundar-mandir di perkarangan minda,
Terumbang-ambing di lautan hati,
Adakah ini realiti dunia?
Perlu kulalui penuh ranjau berduri. 

Luka parah dicicah nanah,
Hancur musnah dimamah bara
Titisan air yang berterusan menitik
Belum tentu mampu memadam bara yang marak.